Bulu cucak ijo sulit ambrol

Proses ganti bulu pada burung berkaitan dengan perubahan siklus reproduksi. Pemberian nutrisi yang mengandung nutrient yang lengkap tidak saja akan membuat burung tampil secara sehat dan optimal, akan tetapi juga pada waktu ganti bulupun dapat berlangsung dengan normal dan sempurna. Kesulitan moulting / ganti bulu yang biasa di alami cucak ijo anda dapat di sebabkan oleh ketidak seimbangan pakan yang diberikan antara komposisi lemak, protein, karbohidrat, mineral dan vitamin yang diberikan. Selain pakan voer, maka pemberian buah-buahan, serangga dan vitamin mutlak diberikan untuk perawatan rutin, agar proses ganti bulu dapat berlangsung dengan normal.

Pada umumnya burung yang mengalami gangguan moulting seperti cucak ijo anda tidak akan bisa tampil dengan maksimal pada waktu lomba. Gangguan proses ganti bulu pada burung anda dapat di atasi dengan pemberian obat moulting, agar proses ganti bulunya dapat berlangsung tuntas sehingga burung anda dapat tampit optimal lagi.

Penampilan cendet yang nancep, ngotot dan tidak salto di pengaruhi oleh umur, pemberian pakan/ perawatan dan lawan tanding. Cendet yang masih muda akan cenderung sering salto, dan semakin tua burung cendet akan semakin jarang untuk salto. Burung cendet yang sudah berumur diatas 4-5 tahun akan cenderung tampil lebih nancep dibanding dengan burung yang lebih muda.

Burung yang kenyang akan cenderung lebih tenang dan nancep dibanding burung yang masih lapar atau mengalami kekurangan nutrient. Pemberian serangga yang lengkap dan kroto di sertai dengan pemberian rutin vitamin dan suplemen yang dapat menggacorkan burung dapat membuat burung tampil dengan ngotot dan maksimal karena semua kebutuhan zat-zat yang di perlukan oleh burung untuk bertanding dapat tercukupi. Jika cendet yang masih muda bertanding dengan cendet yang lebih tua umurnya maka cendet yang masih muda akan cenderung melakukan salto dan tampil tancep serta tidak akan ngotot karena kalah wibawa dengan cendet yang berumur lebih tua.