Assalamu’alaikum Wr. Wb
Marilah
kita panjatkan puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan
kita kesehatan dan kesempatan bagi kita semua untuk dapat berkumpul dan
menjalankan ibadah sholat dzuhur secara berjamaah. Sholawat serta salam selalu
kita curahkan kepada junjungan besar
nabi kita Muhammad SAWyang telah membawa kita dari zaman jahiliah menuju
zaman islamiah yang terang benderang dan indah ini.
Perlu
kita ketahui bahwa di zaman ini banyak penyelewengan2 yang terjadi dalam hal
pemahaman agama. Kurangnya pengertian agama dapat menyebabkan kita terjerumus
dalam hal2 yang kurang tepat pnempatannya ataupun kepentingannya. Misalnya saja
tentang kurangnya pamahaman tentang pengertian berjihat (berjuang di jalan
allah) bagi setiap orang. Ada yang mendevinisikan berjihat adalah berperang di
jalan allah untuk menegakkan agama islam, dan ada pula yang mengartikan untuk
membunuh orang kafir dengan tanpa pandang bulu.
Definisi
yang kedua inilah yang kurang tepat, karena tindakan tersebut juga dapan
menghilangkan nyawa orang-orang tidak bersalah bahkan bisa jadi umat muslim pun
menjadi korban. Kita ambil contoh kasus-kasus terorisme yang terjadi di sekitar
kita. Aparat-aparat keamanan justru menjadi korban dalam kebrutalan teroris.
Dan juga
kasus-kasus bom bunuh diri yang terjadi di tempat umum dan tempat ibadah.
Calon-calon pelaku bunuh diri ini adalah orang2 yang kurang pemahaman agamanya,
dan pelajar serta mahasiswa merupakan sasaran empuk bagi teroris. Oleh karena
itu tambahlah pemahaman dan iman kalian tentang agama suci kita ini.
Berjihat bukan hanya dengan
jalan berperang saja, melainkan kita juga dapat berjihat dengan harta dan
fikiran kita dalm menghadapi pengaruh dunia barat yang semakin merasuki fikiran
anak-anak bangsa. Berjihat dengan harta benda kita misalnya dengan
menyumbangkan segelintir harta kita untuk kegiatan keagamaan dan pembangunan
tempat2 ibadah.
Sedangkan dengan fikiran
kita dapat berjihat dengan mengembangkan pengetahuan yang ada agar negara kita
serta agama kita tidak kalah bersaing dengan orang2 kafir. Zaman globalisasi
ini kemampuan pikir justru yang sangat di butuhkan untuk perang pola pikir.
Pelajar harus mengerti di mana kedudukanya di dalam pengembangan ilmu di
masing-masing negara, karena negara puluhan tahun yang akan datang dapat di
lihat dari pemudanya di masa sekarang ini.
Bahwa menuntut ilmu selain
dapat menjadikan kepandaian juga merupakan hal yang disukai oleh allah SWT.
Sekian hanya sedikit yang dapat saya sampaikan apabila ada kurang lebihnya saya
mohon maaf.
Wassalamu’alaikum
Wr. Wb
Tidak ada komentar:
Posting Komentar